Jika Terjadi Kematiaan Unggas Secara Mendadak atau Menunjukan Gejala Sakit
- Laporkan segera kepada dokter hewan, mantri hewan atau dinas maupun pamong/aparat setempat
- Jangan membuang bangkai unggas di tempat sampah
- apabila dijumpai unggas mati, segera ambil dengan pelindung tangan (kantung plastik dll) ikat kuat dan bakar
- Bakar bangkai unggas, bulu, alas kandang, sisa kotoran dalam lubang kemudian dikubur dengan kedalaman tanah sesuai dengan kapasitas bangkai dan timbun tanah setebal 50 cm
- Segera lakukan desinfeksi atau suci hamakan semua peralatan kandang yang kontak dengan unggas mati
- Segera lakukan penyemprotan desinfektan pada semua sangkar/kandang dan sekitar rumah tempat tinggal
- Bakar sisa pakan dan peralatan yang tidak dapat disucihamakan
- Hindari kontak dengan unggas mati atau sakit
- Hentikan pembelian atau lalu lintas unggas pada saat terdapat wabah di suatu wilayah
- Hentikan pemotongan unggas untuk konsumsi pada saat terdapat kematian unggas
- segera cuci tangan dan madi dengan air menggunakan sabun setelah terjadi kontak dengan unggas sakit atau mati
- segera cuci dengan deterjen semua pakaian yang dikenakan oleh pemilik unggas/yang telah kontak dengan unggas sakit/mati
No comments:
Post a Comment